Rabu, 22 Oktober 2025

Delegasi Hamas Temui Menlu dan Kepala Intelijen Turki di Doha

 


Doha. Rabu, 22 Oktober 2025. Pada hari Selasa, 21 Oktober, delegasi dari kepemimpinan Gerakan Perlawanan Islam (Hamas), yang dipimpin oleh Muhammad Darwish sebagai Ketua Dewan Pimpinan, melakukan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Turki, Hakan Fidan, dan Menteri Intelijen Turki, Dr. Ibrahim Kalin, di ibu kota Qatar, Doha.


Anggota delegasi tersebut melibatkan Saudara-saudara dari Biro Politik, yakni Khaled Meshaal, Zaher Jabarin, Nizar Awadallah, dan Sami Khater.


Dalam diskusi tersebut, Ketua Dewan Pimpinan menyampaikan pembaruan mengenai pelaksanaan kesepakatan gencatan senjata di Jalur Gaza, serta pendekatan untuk pengiriman bantuan kemanusiaan dan darurat ke wilayah itu. Gerakan juga menekankan bahwa pihak Israel menunjukkan kelambanan dalam menjalankan isi perjanjian dengan melanggar kesepakatan selama beberapa hari terakhir, termasuk ketidakpatuhan dalam membuka perbatasan Rafah untuk perjalanan pasien dan yang terluka, serta menghalangi masuknya bantuan kemanusiaan ke Gaza.


Darwish menegaskan komitmen gerakan untuk menghentikan tembakan secara total meskipun ada pelanggaran yang dilakukan oleh musuh, dan ia menekankan keteguhan bersama faksi-faksi Palestina dalam mempertahankan hak-hak kami untuk menentukan masa depan sendiri serta hak atas negara merdeka yang memiliki Al-Quds Al-Sharif sebagai ibu kotanya. Selain itu, ia menyoroti pentingnya menyediakan semua kebutuhan dasar untuk segera memulai operasi penampungan, memperbaiki jalan, menyediakan air dan bantuan pangan, serta merekonstruksi semua yang telah hancur akibat agresi di Jalur Gaza.


Ketua Dewan Pimpinan juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada para saudara di Republik Turki, khususnya kepada Presiden Recep Tayyip Erdoğan, serta para mediator atas usaha mereka dalam menghentikan perang yang menghancurkan terhadap rakyat kami di Gaza. Ia memuji sikap Turki yang secara umum mendukung rakyat Palestina serta perjuangan mereka yang adil, menekankan pentingnya bagi semua kekuatan dan elemen bangsa Arab dan Islam untuk berperan dalam mendukung ketahanan rakyat Palestina, terutama di Gaza yang sangat menderita akibat agresi Israel.


Sementara itu, Menteri Luar Negeri Turki, Hakan Fidan, menegaskan komitmen Turki dalam mendukung rakyat Palestina dan menolak agresi yang dilakukan oleh Israel. Ia menekankan perlunya untuk memaksa Israel menegakkan kesepakatan gencatan senjata, melanjutkan pengiriman bantuan kemanusiaan, dan segera memulai proses rekonstruksi.


Menteri Intelijen, Dr. Ibrahim Kalin, juga menegaskan posisi konsisten negaranya terkait isu Palestina, sambil menunjukkan upaya yang dilakukan Republik Turki untuk mendukung gencatan senjata dan meredakan penderitaan rakyat Palestina di Jalur Gaza.


Kontributor : Indah W

Editor : Tim EDUKASI-R I

Gambar 1 Gambar 2 Gambar 3
Gambar 1 Gambar 2 Gambar 3
Gambar 1 Gambar 2
Gambar 1 Gambar 2

Labels

EDUKASI - RI. Diberdayakan oleh Blogger.
EDUKASI-RI

Dengan maraknya asupan informasi yang telah berganti dari era cetak menjadi online, maka kami suguhkan informasi yang transparan , jelas dan sesuai kondisi dilapangan, sebagai literasi edukasi kepada seluruh pembaca , terimakasih atas kunjungan anda dan semoga menjadikan lebih bermakna, MERDEKA

Popular Posts

Popular Posts